Pesta Demokrasi RW 01 Semarang Berjalan Lancar

Abdul Halim Terpilih Jadi Ketua RW 01 Penggaron Kidul

Abdul Halim Terpilih Jadi Ketua RW 01 Penggaron Kidul
Suasana usai pemilihan ketua RW 01 Kelurahan Penggaron Kidul, sumber foto; (Dok. Agus Romadhon).

ORBITRAYA.COM, Semarang – Semarang – Pemilihan Ketua RW 01 Kelurahan Penggaron Kidul, Kecamatan Pedurungan, Semarang, berlangsung meriah dengan diikuti dua kandidat, yakni:

  1. H. Djoko Prasetyo, A.Md
  2. M. Abdul Halim, S.E 

Pemungutan suara digelar di dua TPS berbeda:

  • TPS 1 di Gedung Majelis Taklim Masjid Sunan Kalijaga
  • TPS 2 di RT 06 RW 01 

Proses pencoblosan dimulai pukul 08.00 hingga 12.00 WIB, dilanjutkan dengan penghitungan suara pada pukul 13.00 di Gedung Majelis Taklim Masjid Sunan Kalijaga, Minggu (7/12/2025).

Ketua Panitia Pemilu RW 01, Yunus Ari Wibisono, menyampaikan bahwa pelaksanaan ini bertujuan untuk memilih pemimpin yang bermanfaat bagi warga.

“Dengan wacana dari kita untuk kita, supaya kita mencari pemimpin yang bermanfaat untuk warga RW 01,” ujarnya.

Ari mengapresiasi antusiasme warga dalam menggunakan hak pilihnya. Dari total 492 pemilih, perolehan suara adalah:

  • H. Djoko Prasetyo: 192 suara
  • M. Abdul Halim: 285 suara
  • Suara tidak sah: 15 suara 

Dengan demikian, M. Abdul Halim, S.E resmi terpilih sebagai Ketua RW 01 untuk periode 2025–2030.

Lurah Penggaron Kidul, Mukti Purnomo, S.IP, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pemilihan. Ia menjelaskan bahwa masa kepengurusan RW yang lama telah berakhir pada Desember ini, sehingga pemilihan memang menjadi agenda rutin.

Ia juga memberikan masukan untuk penyelenggaraan pemilihan di masa mendatang.

"Saya mohon ke depan paling tidak ada tiga calon untuk mencegah risiko perselisihan. Dua calon sebenarnya tidak masalah, tetapi pendukungnya yang rawan selisih pendapat,” ungkapnya.

Mukti menyarankan agar panitia, sebelum menetapkan daftar pemilih, mengadakan musyawarah bersama perangkat RT, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta perwakilan pemuda agar tidak menimbulkan gejolak di kemudian hari.

“Semua ini bagian dari demokrasi. Alhamdulillah acara berjalan lancar,” katanya.

Sementara itu, Rizky Yuliannisa P, Wakil Ketua Stase Komunitas dan Keluarga sekaligus mahasiswi Profesi Ners Universitas Muhammadiyah Semarang, mengatakan bahwa dirinya dan 11 rekan lainnya turut berpartisipasi dalam kegiatan pemilihan ini sebagai bagian dari praktik profesi.

“Kami melakukan program MANTAP, yaitu Monitor Kesehatan, Aktif Bergerak, Nutrisi Seimbang, Tepat Minum Obat, Antisipasi Risiko, dan Pemantauan Berkala,” ujarnya.

Selain itu, timnya juga membuka layanan pemeriksaan kesehatan gratis seperti cek tekanan darah dan Gula Darah Sewaktu (GDS) di TPS 1 bagi para pemilih yang ingin memeriksakan kesehatan setelah mencoblos.

(Agus Romadhon)

#Semarang

Index

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index